Cara Enable Kartu ATM BRI – Kartu ATM BRI harus di enable, karena kartu ATM tersebut telah disable atau dinonaktifkan, baik oleh pihak bank maupun oleh diri sendiri. Hal ini dikarenakan pihak bank memberlakukan sistem disable yang ditujukan kepada nasabah yang terindikasi mengalami masalah skimming.
Demi keamanan, pihak bank akhirnya menonaktifkan kartu ATM nasabah. Dengan begitu, maka kartu ATM yang disable tidak dapat digunakan untuk melakukan transaksi jenis apapun menggunakan kartu ATM. Hal ini tentunya akan sangat menyulitkan siapapun yang kartu ATM nya dinonaktifkan atau disable.
Jika hal ini terjadi pada anda, maka hal yang harus anda lakukan yaitu mengganti kartu baru atau melakukan aktivasi ulang kartu ATM BRI anda. Ada banyak cara mengaktifkan kembali kartu ATM yang disable. Dengan banyaknya cara, maka anda tidak perlu khawatir jika kartu ATM anda dinonaktifkan atau disable.
Lantas bagimana cara enable kartu ATM BRI yang disable ? Nah, bagi anda yang belum tahu caranya, berikut bankir akan menyajikan caranya dengan lengkap. Namun, sebelum lanjut ke pembahasan yang lebih dalam lagi, sebaiknya anda simak ulasan mendalam tentang sebutan enable dan disable kartu ATM BRI.
Cara Enable Kartu ATM BRI Yang Disable Paling Mudah
Dalam dunia perbankan, sebutan enable dan disable diberlakukan terhadap nasabah yang memiliki kartu ATM. Hal ini berkaitan dengan aktifnya dan tidaknya kartu ATM tersebut untuk digunakan bertransaksi. Maka dari itu, bagi yang belum mengetahui apa itu enable dan disable, silahkan simak informasi lebih jelasnya di bawah ini.
Apa Itu Enable dan Disable ?
Berbicara soal enable dan disable, lantas apa sih enable dan disable kartu ATM ? Enable dalam bahasa inggris artinya menyanggupkan, membolehkan, memungkinkan atau mengizinkan. Dalam bidang perbankan, Enable berarti mengaktifkan kembali. Kesimpulannya, enable kartu ATM BRI berarti mengaktifkan kembali kartu ATM BRI.
Sedangkan disable dalam bahasa inggris artinya memcacati, melumpuhkan atau menonaktifkan. Dalam bidang perbankan, Disable artinya menonaktifkan. Dengan begitu disable kartu ATM BRI yaitu menonaktifkan kartu ATM BRI.
Lantas apa yang menyebabkan kartu ATM BRI disable ? Nah, ada berbagai penyebab yang membuat kartu ATM anda disable. Adapun penyebabnya, silahkan simak ulasan di bawah ini.
Penyebab Kartu ATM BRI Disable
Secara umum, mengapa kartu ATM BRI disable dapat disebabkan oleh 2 penyebab. Adapun alasan kenapa ATM Disable yaitu, sebagai berikut.
1. Disable Oleh Pihak Bank
Penyebab pertama, yang membuat kartu ATM BRI tidak dapat digunakan yaitu, pihak bank BRI memang secara sistem men-disable kartu ATM anda. Lantas kenapa pihak bank BRI men-disable kartu ATM anda ? Tujuan bank BRI menonaktifkan kartu ATM anda, dikarenakan untuk mengamankan kartu ATM anda agar tidak disalahgunakan, seperti kasus skimming.
2. Adanya Kejahatan Skimming
Penyebab selanjutnya yaitu adanya kejahatan skimming. Lantas apa itu kasus skimming ? Skimming adalah tindakan pencurian informasi kartu kredit atau kartu ATM dengan cara menyalin informasi dari strip magnetik yang terdapat pada kartu kredit ataupun kartu ATM secara ilegal.
3. Disable Oleh Pemilik Kartu
Penyebab lainya yaitu karena kartu disable atas keinginan diri sendiri. Mengapa demikian ? Hal ini biasanya dilakukan jika, kartu ATM hilang, kartu ATM dicuri, kartu ATM tertelan ataupun permasalhan lainnya. Lantas bagaimana disable kartu sendiri, jika hal tersebut terjadi ? Caranya, anda bisa langsung mengghubungi call center BRI atau bisa melalui fasilitas internet banking BRI atau BRI Mobile.
Akibat Dari Kartu ATM yang Berstatus Disable
Apabila kartu ATM BRI anda berstatus disable, maka anda tidak dapat menggunakan kartu ATM untuk melakukan transaksi di mesin ATM maupun untuk melakukan pembayaran belanja di merchant, seperti Indomaret, Alfamart dan tempat belanja lainnya.
Hal tersebut dikarenakan memang secara sistem kartu tersebut sudah tidak aktif. Untuk dapat menggunakan kartu ATM untuk bertransaksi, maka anda perlu melakukan enable kartu ATM anda.
Lalu, Apakah Kartu ATM Disable Masih Bisa Digunakan Untuk Transfer ?
Untuk transaksi transfer di mesin ATM sendiri, itu tidak bisa dilakukan. Pasalnya, kartu ATM benar-benar tidak dapat diakses. Namun, jika anda menggunakan layanan seperti SMS Banking BRI, Internet Banking BRI, BRI Mobile, maka transaksi transfer masih bisa dilakukan.
Jadi yang ditolak itu hanyalah akses menggunakan kartu ATM saja, sedangkan akses online masih aktif. Hal inilah yang membuat mengapa bank BRI menyarankan nasabahnya untuk mengaktifkan layanan online banking.
Agar nantinya, ketika kartu ATM anda terkena pemberlakuan disable, anda masih bisa melakukan transaksi. Namun, jika anda belum mengaktifkan layanan online banking, maka anda wajib DAFTAR SMS BANKING BRI atau BRI Mobile maupun Internet Banking BRI.
Lalu, bagimana cara mengatasi kartu ATM yang berstatus disable ? Adapun cara untuk mengatasi hal tersebut, silahkan lakukan caranya seperti informasi di bawah ini.
Cara Enable Kartu ATM BRI
Seperti yang sudah kami singgung di atas bahwa untuk mengatasi kartu ATM yang disable, dapat dilakukan dengan banyak cara. Dengan melakukan enable kartu ATM BRI anda, maka ATM BRI anda akan dapat digunakan kembali untuk melakukan berbagai transaksi. Adapun caranya sebagai berikut.
1. Enable Kartu Lewat Brimo
Untuk cara yang pertama, anda bisa mengaktifkan kartu melalui aplikasi Brimo. Pastikan anda sudah mengaktifkan aplikasi Brimo. Jika belum, silahkan daftar di kantor cabang Bank BRI terdekat. Jika sudah, berikut caranya enable kartu lewat aplikasi Brimo.
- Langkah pertama, silahkan buka aplikasi Brimo.
- Kemudian, login menggunakan username dan password.
- Setelah berhasil masuk, pilih menu “Rekening“.
- Lalu, klik “titik tiga” di sebelah kanan nomor rekening.
- Selanjutnya, pilih “Nonaktifkan Kartu“.
- Terakhir, silahkan aktifkan status kartu.
2. Enable Kartu Lewat Internet Banking BRI Website
Untuk cara selanjutnya, anda bisa mengaktifkan kartu anda di situs internet banking BRI. Caranya sangat mudah, anda hanya perlu mengunjungi situs resmi bank BRI di https://bri.co.id/. Adapun caranya, sebagai berikut.
- Silahkan kunjungi situs resmi Bank BRI di https://bri.co.id/.
- Kemudian, login dengan memasukan username, password dan kode validation yang tersedia.
- Setelah berhasil masuk, silahkan pilih menu “Layanan Nasabah“.
- Selanjutnya, pilih menu “Disable/Enable Kartu“.
- Lalu, klik “Disable/Enable“.
- Setelah itu, masukkan password Internet Banking BRI anda.
- Maka, kartu sudah dapat digunakan lagi.
Perlu anda ketahui, bahwa layanan internet banking hanya dapat diakses apabila anda sudah MENDAFTAR INTERNET BANKING BRI. Apabila belum, maka cara ini tidak bisa anda lakukan.
3. Enable Kartu Lewat Aplikasi Mobile Banking BRI
Cara lainnya, untuk melakukan enable kartu yaitu melalui aplikasi Mobile Banking BRI. Adapun caranya, sebagai berikut.
- Buka aplikasi Mobile BRI di HP anda.
- Kemudian, silahkan “Mobile Banking BRI“.
- Selanjutnya, pilih menu “Pelayanan Nasabah“.
- Lalu, pilih menu “Enable Disable ATM“.
- Setelah itu, biasanya anda akan dimintai untuk memasukkan password SMS Banking BRI. Kemudian, ikuti prosesnya hingga selesai.
- Maka kartu anda sudah enable dan sudah dapat digunakan.
4. Enable Kartu Lewat Aplikasi Internet Banking BRI
Selain melalui internet banking wabsite, anda juga dapat mengaktifkan kartu melalui layanan internet banking di aplikasi Mobile BRI. Adapun caranya sebagai berikut.
- Pertama-tama, buka aplikasi Mobile BRI di HP anda.
- Kemudian, pilih menu “Internet Banking BRI“.
- Lalu, silahkan login menggunakan username dan password.
- Setelah masuk, pilih menu “Pelayanan“.
- Selanjutnya, pilih menu “Enable Disable Kartu“.
- Terakhir tinggal masukkan password internet banking BRI, maka kartu akan langsung enable.
5. Enable Kartu Lewat Aplikasi Bris Online
Selain cara online di atas, cara online mengaktifkan kartu disable yaitu dengan aplikasi BRI Syariah Online atau Bris Online. Adapun caranya, sebagai berikut.
- Buka aplikasi Bris Online.
- Kemudian, klik “Akun” anda.
- Lalu, pilih menu “Manajemen Kartu“.
- Selanjutnya, pilih kartu yang diblokir.
- Setelah itu, pilih “Buka Blokir“.
- Masukkan PIN dan klik “Kirim“.
- Maka kartu akan enable dan dapat diakses kembali.
6. Enable Kartu Langsung Ke Kantor Bank BRI
Nah, bagi yang tidak menggunakan fasilitas Mobile Banking atau Internet Banking, anda dapat melakukan enable kartu di kantor cabang BRI terdekat. Caranya sendiri cukup mudah, anda hanya perlu mengujungi kantor cabang dengan membawa dokumen persyaratan seperti KTP, Buku Tabungan, Kartu ATM (jika tidak hilang).
Kemudian, serahkan dokumen persyaratan tersebut ke teller bank BRI. Maka biasanya anda akan dimintai untuk mengganti dengan kartu ATM baru. Nantinya, anda akan dikenai biaya pergantian kartu sebesar Rp. 10.000 – Rp. 15.000. Biaya juga bisa dipotong dari saldo rekening anda. Setelah itu, maka kartu ATM anda sudah dapat digunakan kembali.
7. Enable Kartu Lewat Layanan Call Center BRI
Cara lainnya, khusus untuk anda yang tidak menggunakan layanan online banking, anda bisa enable kartu ATM anda dengan cara menghubungi layanan Call Center BRI (14017) atau (1500017). Dengan menghubungi layanan ini, nantinya anda akan disambut oleh customer service bank BRI.
Nah, pada saat proses pengaktifan kartu, silahkan siapkan data diri anda seperti nomor rekening, nama ibu kandung serta anda dimintai untuk menjawab pertanyaan dari customer service dengan jelas. Setelah dikonfirmasi, maka customer service akan mengaktifkan kembali kartu ATM BRI anda.
Itulah beberapa cara enable kartu ATM BRI yang berstatus disable menurut bankiir.id. Apabila kartu ATM BRI anda dinonaktifkan, silahkan lakukan cara enable di atas. Demikian informasi yang dapat bankir sajikan, semoga bermanfaat untuk anda semuanya.