bankiir.id – Insiden Telat Bayar BFI Finance bisa menjadi sumber masalah bagi para debitur yang mengalaminya. Kira-kira resiko apa yang ada dibalik telat bayar tersebut dan adakah solusi pasti untuk menyelesaikannya?
BFI Finance memang memiliki ketentuan dalam praktik pembiayaan yang dilakukannya. Ketentuan tersebut mengatur mengenai plafon, tenor, bunga, dan konsekuensi saat debitur telat bayar BFI Finance.
Meskipun ketentuan tersebut sudah dijabarkan oleh pihak BFI Finance, nyatanya masih banyak pihak yang cenderung bersikap acuh dan mengajukan pinjaman tanpa berbekal informasi. Alhasil, kita sering mendengar beberapa debitur mengalami telat bayar BFI Finance.
Agar Anda bisa terhindar dari masalah serupa, maka Bankir ID akan coba jelaskan secara rinci mengenai Telat Bayar BFI Finance. Jadi simak setiap poin pembahasan ini supaya kita bisa mengambil keputusan secara bijak ketika hendak mengajukan pinjaman.
Apa Itu Telat Bayar BFI Finance
Telat bayar adalah istilah yang merujuk pada keterlambatan seorang nasabah dalam melunasi tagihan pinjaman atau melewati ketentuan batas waktu. Karena tindakan telat bayar dianggap sebagai hal yang merugikan perusahaan, tentunya pihak manajemen akan mengambil sikap.
Biasanya insiden telat bayar ini akan diganjar dengan sebuah denda sesuai dengan perjanjian di awal pengajuan pinjaman. Hal ini juga dilakukan oleh pihak BFI Finance ketika memberikan pinjaman pada para debiturnya.
Peraturan dan Ketentuan Telat Bayar BFI Finance
Sebagai langkah awal atau deteksi dini dalam mengajukan pinjaman, maka perlu diketahui bagaimana isi perauran maupun ketentuan dari keterlambatan tersebut. Jangan sampai Anda baru menyadari hal ini ketika pengajuan sudah disetujui dan produk pinjaman sudah berjalan.
Supaya lebih mudah dalam memahaminya, berikut beberapa peraturan dan ketentuan telat bayar dari BFI Finance.
- Debitur dengan kondisi telat bayar akan dikenakan denda dengan besaran yang sudah ditentukan.
- Besaran denda BFI Finance adalah 0,5% per hari dari seluruh total tagihan.
- Denda bersifat akumulatif
Karena Denda dari keterlambatan BFI Finance dihitung per hari, maka jika dibiarkan angkanya akan semakin membesar. Tentunya hal tersebut akan membuat posisi Anda semakin sulit. Jadi sebisa mungkin bayar tagihan tepat waktu sesuai dengan Tabel Angsuran BFI Finance.
Resiko Telat Bayar BFI Finance
Selain denda, ada juga resiko lain yang bisa terjadi pada Anda mengingat keterlambatan bayar jika dibiarkan akan berpotensi menjadi gagal bayar. Pihak perusahaan tentunya akan melakukan beragam upaya guna mendapatkan keuntungannya kembali.
Berikut beberapa resiko telat bayar tagihan BFI.
1. Pemberian Surat Peringatan Telat Bayar BFI
Langkah pertama dari BFI ketika Anda sudah mengalami rentetan telat bayar adalah memberikan surat peringatan. Nantinya setelah dikirimkan surat peringatan, Anda akan diberikan waktu untuk melunasi seluruh tagihan.
Mungkin Surat Peringatan masih terdengar sepele, akan tetapi masih tetap beresiko. Oleh karena itu segera saja lunasi kewajiban Anda jika dana sudah tersedia.
2. Korespondensi (Upaya Mediasi)
Karena Surat Peringatan ternyata masih membuat Anda telat bayar, maka pihak Leasing biasanya akan aktif menghubungi kontak Anda. Baik melalui SMS, Telepon, Email, dana media komunikasi lainnya.
3. Kunjungan Tim Penagihan Telat Bayar BFI
Apabila komunikasi jarak jauh belum kunjung membuat Anda membayar, maka tim penagihan akan datang ke lapangan. Jika bisa digambarkan, maka tim penagihan masih akan berkompromi jika Anda bisa melakukan lobi dan membayar sesuai kesepakatan.
4. Pengiriman Agen Penagihan (DC)
Jika Tim Penagihan masih tidak kunjung mendapatkan hasil, maka dengan berat hati BFI Finance harus mengirimkan agen penagihan.
Cara Mengurangi Kredit Macet dan Telat Bayar BFI Finance
Supaya tagihan tidak menjadi bola salju yang semakin besar, maka Anda bisa berupaya untuk mengikisnya. Cara ini sangat dianjurkan setidaknya untuk meringankan nominal bengkaknya tagihan.
Berikut beberapa cara dalam mengurangi Kredit Macet karena Telat Bayar.
1. Melakukan negosiasi dengan pihak Leasing BFI Finance.
Cara pertama yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi kredit macet karena telat bayar adalah melakukan upaya negosiasi. Berikan kepastian waktu dan yakinkan tim penagihan jika Anda masih memiliki kemampuan bayar.
Jika upaya negosiasi sudah berhasil, maka manfaatkan waktu yang ada untuk melakukan kegiatan produktif. Dengan demikian, Anda bisa mengumpulkan dana guna melunasi seluruh tagihan.
2. Menawarkan Jaminan Barang Berharga Lainnya
Jika Anda memiliki barang berharga lainnya yang dapat digunakan sebagai jaminan, maka cobalah tawarkan kepada pihak leasing. Cara ini lebih baik dilakukan daripada Anda harus menanggung hutang yang terus menumpuk.
3. Fokus Menabung
Jika masih ada sumber penghasilan, maka akan lebih baik jika Anda fokus menabung guna melunasi tagihan BFI Finance. Semakin banyak uang terkumpul, maka semakin menipis juga kredit macet yang dialami karena telat bayar.
4. Hindari Kegiatan Konsumtif
Melakukan kegiatan konsumtif saat masih memiliki kewajiban berjalan adalah tindakan salah kaprah. Tentunya hal tersebut semakin menambah beban keuangan yang mengakibatkan kejadian telat bayar kembali terulang. Jadi sebisa mungkin batasi dulu kegiatan konsumtif.
Daftar Layanan Call Center BFI Finance
Apabila Anda ingin mengetahui secara pasti mengenai informasi telat bayar, maka ada baiknya jika hubungi pihak BFI Finance. Ada beberapa layanan Call Center BFI Finance yang bisa digunakan sebagai sarana pencarian informasi.
Akhir Kata
Akhirnya kita bisa mengetahui apa saja konsekuensi dibalik Telat Bayar BFI Finance. Tentunya informasi di atas seharusnya membuat Anda lebih bijak ketika hendak melakukan pengajuan. Jangan sampai pengajuan pinjaman dilakukan tanpa parameter yang jelas.
Sekian pembahasan mengenai Keterlambatan Bayar BFI Finance dari Bankir ID. Nantikan informasi dunia perbankan serta keuangan lainnya yang akan disajikan setiap hari. Semoga pembahasan ini bisa memberikan wawasan bagi seluruh debitur BFI Finance.
Sumber Gambar: Admin Bankir ID